Perbedaan Metodologi dan Metode dalam Penelitian


Metodologi dan metode, hanya beda tipis sepertinya. Ketika dicari perbedaannya, pasti mudah, karena dari kata saja sudah berbeda. Namun masih banyak yang mencampuradukkan keduanya. Di buku-buku penelitian, keduanya masih sering digunakan secara asal. Lalu apa sih sebenarnya perbedaan metodologi dan metode penelitian?

Pernah membaca buku-buku penelitian? Buat yang sedang skripsi atau mengerjakan tesis, pasti sudah menjadi santapan sehari-hari. Paling tidak, pasti sudah pernah menyaksikan buku-buku penelitian di toko buku. Betul?

Pada cover buku penelitian, kita sering menyaksikan tulisan “Metodologi Penelitian Kualitatif”, “Metode Analisis Data Kuantitatif”, “Metode Survey”, “Metodologi Sampling Kuantitatif”, “Metode Kualitatif Sosial” dan sejenisnya. Mana diantara judul bukku tersebut yang tepat dan yang belum benar? Sebelum menjawab pertanyaan tersebut, kita lanjutkan dulu pembahasannya.

Di rudicahyo.com, aku belom pernah membahas tentang penelitian. Padahal aku mengajar Penelitian Kualitatif. Karena itu, aku akan membuat beberapa posting yang membahas tentang penelitian, terutama penelitian kualitatif. Nah, kita awali dari pembahasan yang ringan. Tapi tetap penting loh hehehe.

Kembali lagi pada perbedaan antara metodologi dan metode. Kalau kita lihat istilahnya, sudah pasti beda lah. Bahkan dari istilah itu sudah bisa ditangkap apa perbedaan artinya. Hanya saja, masih banyak penulis buku penelitian kualitatif masih menggunakan kedua kata itu secara bercampur atau tidak tepat. Mengetahui bukan berarti melakukan kan? hehe.

Metodologi jelas terdiri dari dua kata, method dan logos, yang artinya ilmu tentang metode. Berbeda dengan metode yang hanya terdiri dari satu kata, method, yang artinye metode atau cara.

Methodology didefinisian sebagai “a set of system of method, principles and rules of regulating a given discipline” (dictionary.com/methodology). Sedangkan method artinya: “a procedure, technique, or way of doing somethings, especially in accordance with a definite plan” (dictionary.com/method).

Metodologi lebih bersifat general. Metodologi adalah sistem panduan untuk memecahkan persoalan, dengan komponen spesifiknya adalah bentuk, tugas, metode, teknik dan alat. Dengan demikian, metode berada di dalam metodologi, atau dengan kata lain, metode lebih berkenaan dengan teknis saja dari keseluruhan yang dibahas dalam metodologi. Dalam konteks penelitian, yang termasuk metode adalah teknik penggalian data, teknik pengolahan data, penentuan populasi serta sampel dan sejenisnya.

Mari kita kembali kepada sederet judul buku yang ada di paragraf sebelumnya. Mana penulisan judul yang tepat berdasarkan arti dari metodologi dan metode?


64 responses to “Perbedaan Metodologi dan Metode dalam Penelitian”

    • teknik itu cara, metode juga cara. jadi sama. tapi dalam konteks penelitian, biasanya metode digunakan untuk menggambarkan ‘how to’ secara umum, sedangkan teknik biasa digunakan untuk tujuan spesifik, misalnya teknik analisa data. berarti ada step, tools dan prosedur yang spesifik di situ

    • Bagian mana yang kurang jelas? Sehingga saya bisa menambahkan, bagian mana yang perlu diperjelas. Boleh juga kalau mau menambahkan

  1. ada referensi yang paling tepat tidak pak untuk menentukan metode penelitian atau metodologi penelitian yang dipakai untuk skripsi? dua dosen pembimbing saya mempunyai 2 pendapat yang berbeda dan say masih belum dapat titik temunya..mohon bantuannya pak ke email saya, terima kasih banyak

    • Aku sempat mengajar mata kuliah metodologi penelitian kualitatif, dengan buku yang beraneka ragam. Jadi tulisan lengkapnya ada di buku hehehe.. Kalau tulisanku sih, beberapa ada yang berkaitan dengan penelitian, boleh ditelusuri di kategori ‘creative learning’. Hanya saja, pembahasan tentang penelitian bukan yang utama di blog ini. Selain itu, aku mengajar mata kuliah metodologi penelitian kualitatif juga waktu blog ini belum ada hehehe…

      Bagaimana kalau kita berdiskusi saja. Monggo kalau mau email saya, di rudicahyo.mail@gmail.com, barangkali ada yang perlu ditanyakan 🙂

      Salam

  2. salam kenal Pak..

    saya ucapkan terima kasih untuk penjelasannya.
    tapi ada yang masih belum saya pahami pak. Jadi saya kirim pertanyaan lewat email ya pak. salam

  3. thanks penjelasannya,
    yang mau saya tanyakan: dari penjelasan Bapak, yang benar penulisannya untuk BAB III : METODOLOGI PENELITIAN atau METODE PENELITIAN ??

    thanks b4 🙂

  4. bapak saya dapat tugas untuk membuat sebuah hipotesis dari suatu penelitian, tolong bisa di postkan tentng penyusunan hipotesis tidak ?? kalau bisa.
    terimakasih bapak.

  5. mantap ilmu yang dishare
    tp masih ada lebih membuat saya bingung, ketika penelitian pengembangan(perangkat atau media pembelajaran)
    di metode penelitian bab III
    disitu menjelaskan mengenai metode penelitian(misal rnd) dan ada juga yang menyebut model penelitian (misal 4-D)
    perbedaan dari model dan metode penelitian itu apa?
    lihat referensi buku cuma dijelaskan jenis metode sedangkan jenis model penelitian susah sekali ditemui.
    terimakasih

  6. mantap ilmu yang dishare
    tp masih ada lebih membuat saya bingung, ketika penelitian pengembangan(perangkat atau media pembelajaran)
    di metode penelitian bab III
    disitu menjelaskan mengenai metode penelitian(misal rnd) dan ada juga yang menyebut model penelitian (misal 4-D)
    perbedaan dari model dan metode penelitian itu apa?
    lihat referensi buku cuma dijelaskan jenis metode sedangkan jenis model penelitian susah sekali ditemui.
    terimakasih

    • Sebenarnya kata ‘metode’ mengarah kepada makna general, yang artinya adalah cara. Karena itulah buku-buku yang berbicara tentang cara, berjudul metode. Karena bersifat general, maka segala hal yang berkaitan dengan cara, bisa masuk dalam naungan makna kata ‘metode’, misalnya saja teknik, langkah-langkah, step dan sebagainya. Meskipun kata-kata tersebut berada di naungan arti metode atau cara, penggunaan masing-masing kata itu kadang bersifat khas. Model juga punya makna general yang mengacu kepada bentuk {form) atau fungsi/dinamika/proses (style atau gaya). Keduanya (metode dan model) bisa digunakan tanpa ada saling keterkaitan, tapi bisa juga saling berhubungan. Jika metode berarti cara, maka model bisa berarti varian dari cara. Bisa juga sebaliknya, sebuah model memiliki cara-cara atau langkah-langkah tertentu.

      Semoga tidak semakin bingung. Karena penggunaan istilah di kualitatif, semisal paradigma, perspektif, tipe, metode, teknik dan sebagainya, bersifat fleksibel, terutama ketika dihubungkan satu sama lain. Namun demikian, tentu saja tetap mengacu pada definisi term pokoknya (seperti yang aku jelaskan di atas).

      Artikel terkait, boleh baca: 3 Komponen Penting dalam Fasilitasi Belajar dan Pentingnya Memahami Term dan Definisi dalam Membuat Laporan Psikologi

  7. Salam. Sy mau tny mas, beda metode, metodologi dan epistemologi itu ap? Trus apa yg di tuju dari masing2 disiplin tersebut..? Trima kasih.

    • Halo Mas Agus
      Kalau perbedaan Metode dan Metodologi, bisa dibaca di sini, Mas Agus http://rudicahyo.com/creative-learning/metodologi-dan-metode-penelitian/
      Kalau epistemologi adalah cabang dari filsafat yang berkenaan dengan jalan atau cara menuju kepada ‘sesuatu yang benar’. Cabang ini banyak berbicara tentang ilmu pengetahuan, karena ilmu adalah cara mencapai kebenaran. Dalam ilmu itu, termasuk ada metodologi (ilmu tentang metode/cara) dan ada metode (cara itu sendri).

      Semoga bisa memperjelas

      Salam
      @rudicahyo

      • Maaf pak.. mungkin sedikit menambah atau mwngoreksi kalau epistemologi itu adalah cara mendapatkan pengetahuan pengetahuan dan pengethuan bisa jadi benar atau tidak.. tapo tetap mengarah pada kebenaran rena dalam filsafat kebenaran itu masih bersifat parsial terimakasih

  8. sangat membantu sekali mas, artikelnya bagus, saya ingin bertanya mas, begini. Lebih puas mana menyelesaikan masalah dengan cara ilmiah atau non ilmiah. makasih mas.

    • Keduanya dapat memuaskan, tergantung kita meletakkan dimana makna kepuasannya. Kalau di hasil, ya dengan cara apapun tidak masalah. Tapi kalau di proses, nah itu tergantung gaya dan kesukaan masing-masing

    • Itu sama saja Mas Rizki. Yang beda itu antara metodologi dan metode. Kalau antara metodologi dan metodelogi itu cuma beda asal katanya secara etimologi. Jadi yg membedakan kalau ditambah ‘logi’ dan yang tanpa ‘logi’

  9. permisi pak. saya boleh nanya,dalam bab 3 di tugas akhir. beda nya meteodologi penelitian dengan perancangan sistem apa ya pak? saya agak bingung dalam menggunakannya.

    • Bab 3 itu biasanya tempatnya metode dan berbagai istilah yang semisal itu. misalnya rancangan eksperimen, desain, perancangan sistem atau apapun itu yang mengarah kepada cara kita dalam meneliti atau membuat intervensi

  10. mohon penjelsan lebih spesifik..mana yang benar penggunaan Metodelogi penelitian ay
    atau hanya metode penelitian pada bab III, terimakasih

    • Karena bab 3 berkaitan dengan teknis dilakukannya penelitian, maka kata ‘metode’ lebih tepat

    • Itu sudah bisa diterima. Tapi akan lebih baik jika dimulai dari konstruk yang lebih umum. Jadi dibalik menjadi “Metoda dan Teknik…”

  11. Shukran atas bantuan dari pencarian saya pak. Sangat bermanfaat, semoga ilmu bapak berguna bagi yang sedang belajar dan membaca. Aamiin.

  12. Pak Rudi apa bedanya latar belakang penelitian dengan masalah penelitian? Lalu fokus penelitian dengan perumusan masalah penelitian? Tlg disertai contoh ya pak … tks bnyk.

    • Latar belakang penelitian pastinya berisi gambaran tentang masalah penelitian. Untuk fokus penelitian dan perumusan masalah itu sama saja

  13. Pak sebelumnya terimakasih atas ilmunya yang sangat bermanfaat??
    Saya mendapat pertanyaan dari beberapa teman, apa sajakah teknik dalam pengambilan metode penelitian danpenulisan karya tulis ilmiah, terimakasih??

  14. mas mau nanya sebenernya metodologi ilmiah dengan metode ilmiah dalam filsafat itu berbeda gak ya?

    • Tetap mengacu kepada perbedaan antara metode dan metodologi saja Mas. Keduanya ada di wilayah epistemologi dari Filsafat

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *