-
Functional Invariant dalam Konsep Belajar Jean Piaget
Functional invariant adalah konsep belajar dari Jean Piaget. Sebuah konsep yang menitiktekankan pada adaptasi pikiran dalam mengalami kenyataan. Seperti apa detil penjelasannya?
-
Perbedaan Analisis Level Rendah dan Analisis Level Tinggi
Sering kali orang mengatakan bahwa menggunakan konsep atau teori untuk mengaji fakta adalah proses melakukan analisa. Padahal penggunaan referensi itu bisa dilakukan secara lebih mendalam. Karena itu level analisis yang dilakukan bisa berbeda, yang disebut dengan analisis level rendah dan analisis level tinggi. Lalu apa perbedaannya?
-
Problem Fatal Guru dalam Memandu Proses Belajar
Banyak hal yang memperlancar proses pembelajaran. namun juga tidak sedikit faktor yang menghambat. Bahkan kadang tidak disadari oleh pengajar, karena sepertinya proses belajar itu berjalan dengan lancar dan peserta mengikuti setiap instruksi yang kita berikan. Karena itu, pengajar atau guru wajib untuk tahu problem fatal yang umum terjadi ketika memandu proses belajar.
-
Sebagai Guru, Sudahkah Kita Berdiri Di Atas Sepatu Siswa?
Guru adalah sebuah pekerjaan. Tugasnya memberikan pendidikan bagi para siswa. Tidak jarang siswa dan guru punya ruang yang berbeda, berjarak, sehingga capaian pendidikan untuk kehidupan menjadi kurang optimal. Saatnya guru berdiri di atas sepatu siswa.
-
3 Cara Mudah untuk Mengingat
Pikiran kita selalu melihat segala sesuatu secara utuh. Apa yang kita lihat diikat dalam makna. Memunculkan makna adalah cara kita untuk lebih mudah dalam mengingat. Berikut ini adalah 3 cara mudah untuk mengingat.
-
Transformasi Cara Berpikir untuk Menuju Kreativitas
Kreativitas. Setiap orang dibekali denga kreativitas. Hanya saja, kreativitas yang dimiliki kadang terabaikan, sehingga kualitas belajar dapat menurun. Kreativitas juga dapat berkurang, karena informasi tak banyak dikelola, tapi lebih sering digunakan secara mentah. Bagaimana transformasi cara berpikir menuju kreativitas?
-
Prinsip Klasifikasi untuk Menyederhanakan Kerumitan
Kehidupan ini kompleks, termasuk juga informasi yang kita peroleh dan kita bangun. Untuk itulah kita perlu ilmu klasifikasi, agar yang rumit menjadi lebih sederhana. Berikut ini kita bahas tentang beberapa prinsip klasifikasi yang dapat kita manfaatkan untuk menyederhanakan kerumitan.
-
Belajar Bilingual Sejak Dini
Anak belajar bilingual adalah sesuatu yang biasanya diinginkan oleh orangtua. Orangtua senang jika anaknya menguasai lebih dari satu bahasa. Bagaimana belajar bilingual untuk usia dini di rumah?
-
Cara Memberikan Instruksi Permainan untuk Fasilitasi Proses Belajar
Instruksi permainan memegang peranan besar dalam menentukan keberhasilan proses belajar dengan menggunakan permainan. Karena itu, kita perlu memahami cara memberikan instruksi permainan untuk fasilitasi proses belajar.
-
Fasilitator Bukan Korektor atau Editor
Fasilitator adalah penggembala. Sebagai penggembala proses belajar, fasilitator bukan tukang koreksi atau mengedit apa yang dilakukan oleh peserta pembelajaran.
-
Fasilitasi Proses Belajar adalah Menggembala
Fasilitasi proses belajar bukan mencocok hidung, memasang kacamata kuda, atau mengikatkan tali kekang pada leher pesertanya. Fasilitasi proses belajar adalah menggembala.
-
Fasilitasi Proses Belajar dengan Hierarchy of Questions
Senjata utama dalam melakukan fasilitasi proses belajar adalah pertanyaan. Seni bertanya sangat penting untuk dikuasai dalam fasilitasi proses belajar. Untuk itu, perlu dikenali pertanyaan-pertanyaannya sebagai alat bantu fasilitasi. Berikut ini adalah level pertanyaan atau disebut juga hierarchy of questions.
-
Memahami Alat Permainan Anak dan Pola Pikir Anak
Dunia anak identik dengan dunia bermain. Banyak permainan yang menawarkan berbagai manfaat untuk anak, dan banyak dijual di pasaran. Apakah pemahaman kita sudah sesuai antara fungsi alat permainan anak dengan pola pikir anak?
-
Mengharmoniskan Isi dan Metode Belajar Cerdas
Mengawinkan isi dan metode belajar cerdas, lebih daripada sekedar teknik, tapi seni. Sumber Gambar: creativeeducation.co.uk