-
Apa Perbedaan Berpikir Analitis dan Berpikir Kreatif?
Ketika dihadapkan pada persoalan atau hal yang perlu dipikirkan, seseorang memikirkannya guna mendapatkan pemecahan yang setepat-tepatnya. Sebagian orang melakukan analisa atau berpikir analitis, sementara sisanya berpikir secara kreatif. Lalu, apa perbedaan berpikir analitis dan berpikir kreatif?
-
Aturan yang Menjaga Kelas Aktif dan Kreatif
Biasanya, yang namanya aturan lebih sering bersifat membatasi. Sebenarnya seorang guru bisa membuat aturan yang menyenangkan dan tetap memberikan kebebasan. Aturan yang seperti ini akan membuat kelas aktif dan kreatif.
-
Belajar Kreatif Membuat Definisi 2
Belajar Kreatif kali akan kembali berbagi pengalaman membuat definisi secara induktif, berangkat dari pengalaman dan pengetahuan murid.
-
Semua Orangtua Punya Anak Kreatif
Setiap anak kreatif. Kreativitas itu sudah ada, tinggal bagaimana kita memperlakukannya. Namun, masih banyak yang punya keyakinan, bahwa kreativitas itu hanya milik orang tertentu saja. Jangan percaya!
-
Belajar Kreatif untuk Membuat Definisi 1
Definisi tak harus mirip dengan buku. Setuju? Definisi yang diciptakan oleh murid sendiri, lebih dekat dengan kenyataan mereka, membumi dan mudah diterjemahkan dalam realita. Bagaimana belajar kreatif membuat definisi? Mari simak ceritanya!
-
Tentang Kreativitas: Apakah Kita Kreatif?
Berbicara tentang kreativitas, pertanyaan yang mendasar adalah: Apakah kita kreatif? Mari kita lihat!
-
Workshop “Menulis Kreatif”
Seharian para peserta workshop “Menulis Kreatif” dimanjakan oleh metode yang membuat mata mereka terus berbinar. Fasilitasi yang menonjolkan praktek langsung memandu mahasiswa langkah demi langkah untuk memulai membuat tulisannya. Seperti apa proses workshop yang diselenggarakan di Fakultas Psikologi Universitas Airlangga, yang bikin ketagihan tersebut?
-
Prinsip Memilih Alat Permainan Edukatif untuk Anak
Usia anak adalah masa bermain. Lewat permainan anak akan banyak belajar. Untuk itu, penting bagi setiap orangtua tahu bagaimana prinsip memilih alat permainan edukatif untuk anak.
-
5 Alasan Fundamental Kenapa Membudayakan Membaca pada Anak Sangat Penting?
Keterampilan membaca sangat penting di era yang sudah dibanjiri informasi. Kesenangan membaca pada setiap orang berbeda-beda, begitu juga pada anak. Namun demikian, membudayakan membaca pada anak sangat penting untuk menjadi sebuah kesenangan. Berikut ini adalah 5 alasan fundamental, kenapa membudayakan membaca pada anak sangat penting?
-
Ingin Belajar Efektif? Jangan Menggunakan Cara Kerja Foto Kopi!
Belajar itu mengubah stimulasi menjadi informasi, merajut informasi menjadi pengetahuan, dan akhirnya pengetahuan bertransformasi menjadi ilmu atau penciptaan. Begitulah cara belajar efektif. Ingin seperti itu, jangan belajar seperti cara kerja foto kopi!
-
Manfaat Berlibur untuk Kesehatan Psikologis
Berlibur adalah kebutuhan yang sama berharganya dengan bekerja. Melepaskan diri sejenak dari kepenatan aktivitas harian mendatangkan manfaat bagi kesehatan psikologis kita. Begitu kah?
-
Simplifikasi: Persiapan Menjadi Tester Handal untuk Psikotes
Aktivitas mengetes atau profesi sebagai tester adalah aktivitas atau profesi yang tak terpisahkan dari dunia psikologi. Untuk para tester pemula, tidak jarang persiapannya berasa rumit dan perlu menghafal banyak langkah. Sebenarnya kita bisa melakukan simplifikasi untuk mejadi seorang tester psikotes yang handal.
-
Dalam Penciptaan, Imajinasi Bukan Basa-Basi
Dalam sebuah penciptaan, alurnya kurang lebih sama, realita/imajinasi –> rasionalisasi (data + teori = riset) –> hasil. Namun titik tekan yang berbeda akan menentukan cara berpikir dan hasil yang dicapai. Sayangnya, imajinasi kadang dianggap tidak lebih penting dari pengetahuan dari sebuah referensi.
-
Ketika Tidak Dipercaya, Bagaimana Cara Menciptakan Perubahan?
Kalau banyak orang lebih suka kulit daripada isinya, maka berikanlah kulitnya. Begitulah perubahan, dapat terjadi melalui bungkusnya. Ketika orang lebih percaya gelar dan nama besar, maka jadilah besar dan bergelar untuk membuat perubahan. Bagaimana jika kondisinya sedang kecil? Tidakkah terlalu lama menunggu besar? Begini caranya.
-
Transformasi Cara Berpikir untuk Menuju Kreativitas
Kreativitas. Setiap orang dibekali denga kreativitas. Hanya saja, kreativitas yang dimiliki kadang terabaikan, sehingga kualitas belajar dapat menurun. Kreativitas juga dapat berkurang, karena informasi tak banyak dikelola, tapi lebih sering digunakan secara mentah. Bagaimana transformasi cara berpikir menuju kreativitas?
-
The Philoshophers (After The Dark), Sebuah Pertarungan ‘Kepala’ dan ‘Hati’
The Philosophers (After The Dark) adalah film cerita psikologis fiksi sains yang bercerita tentang kelas Filsafat di sebuah Sekolah Internasional di Jakarta. Film ini bercerita tentang pergulatan pemikiran melalui pemecahan kasus yang disajikan oleh guru.
-
Memetakan Sumber Penghasilan dengan Inventarisasi Kekuatan
Setiap orang memiliki kekayaan dari apa yang telah dikerjakan. Semua cucuran keringat tidak pernah sia-sia, karena pada akhirnya akan menyisakan kekayaan. Kekayaan ini adalah kekuatan kita yang perlu dikumpulkan. Inilah yang disebut inventarisasi kekuatan.
-
Ingin Membunuh Kreativitas Anak? Lakukan 5 Hal Berikut Ini!
Anak itu kreatif. Dari sononya anak dikarunia kreativitas. Tugas kita sebagai orangtua adalah menjaga kerativitas tersebut. Kenyataannya, banyak hal yang sengaja atau tidak sengaja dilakukan, dapat membunuh kreativitas anak.