Daily Parenting, Rugi Jika Tak Memiliki Buku Ini
March 8, 2015 . by rudicahyo . in Parenting, Pendidikan, Psikologi Populer, Workshop dan Training . 0 Comments
Buku Daily Parenting adalah perpaduan cantik antara Psikologi, Anak, Pengasuhan, dan Pendidikan. Karena itu, bisa dibilang buku terbiatan Panda Media (imprint Gagas Media) ini mengandung gizi yang lengkap untuk para orangtua maupun calon orangtua untuk mengasuh buah hatinya, termasuk membangun keluarga yang kondusif untuk pengasuhan.
Bagaimana awal kisah Daily Parenting?
“Saya bukan orangtua yang jago dalam pengasuhan. Saya hanya orangtua yang mencintai anak saya, suka mengamatinya, dan telaten membuat catatan”. Ini adalah kalimat yang sering saya ucapkan ketika mengisi seminar atau talkshow tentnag pendidikan atau pengasuhan. Begitu juga ketika saya memperkenalkan diri di beberapa forum orangtua maupun para penulis. Ya, begitulah kenyataannya, awal mula yang membuat saya rajin menuliskannya. Saya masih ingat, tulisan pertama saat itu terinspirasi oleh cerita tentang proses adaptasi Bintang, anak saya, saat harus berpindah dari satu pengasuh kepada pengasuh yang berbeda. Selanjutnya beraneka tulisan yang kisahnya bersumber dari Bintang, disebut sebagai pengasuhan, meskipun saya tak menolak jika ada yang menyebutnya psikologi anak, pendidikan anak, atau parenting anak.
Dari tulisan-tulisan yang sebenarnya lebih banyak berishi sharing tersebut, saya diundang untuk acara seminar, talkshow, atau sharing session. Bahkan beberapa orangtua mulai menghubungi saya untuk konsultasi tentang pengasuhan anaknya. Beberapa diantaranya ada yang datang ke rumah. Maka jadilah saya konsultan pengasuhan yang saya layani di luar jadwal ngampus di Fakultas Psikolgi Unair dan di luar waktu ngantor di Pusat Terapan Psikologi Pendidikan. Untuk memudahkan dan memberi kesempatan bagi orangtua yang tidak bisa bertemu saya secara langsung, saya terbuka untuk menerima email mereka lewat rudicahyo.mail@gmail.com. Dari konsultasi para orangtua ini, tulisan juga dihasilkan.
Berbagai tulisan saya membuat seorang editor dari Panda Media, @gitaromadhona mengontak saya karena colekan teman saya, @banggavann di twitter. Proses demi proses dijalani. Editing, lay out dan setting dijabani. Maka jadilah Buku Daily Parenting yang suda siap dibeli :D. Tidak hanya bukunya yang siap dibaca, Daily Parenting juga sudah lebih dulu hadir dengan page Daily Parenting di facebook. Kita bisa belajar dan berbagi bersama tentang pengasuhan dengan cara memberikan LIKE di page-nya.
Belajar apa dari Daily Parenting?
Kalau dari judulnya, Buku Daily Parenting dapat dianggap sebagai panduan pengasuhan sehari-hari. Atau dapat juga diartikan sebagai pengasuhan sehari-hari yang dituliskan atau dibagikan dalam bentuk buku. Jika kita mau mengambil jalan tengah dengan mengakomodir dua-duanya, maka Daily Parenting sebenarnya adalah panduan pengasuhan sehari-hari yang bersumber dari pengalmaan pengasuhan sehari-hari. Ya, buku ini lebih banyak berbagi tentang pengalaman pengasuhan dan pengamatan anak, yang dipadukan secara cantik dengan pengetahuan saya sebagai psikolog pendidikan. Ada 4 bagian utama dalam buku ini, yaitu Berbicara tentang Anak, Daily Communication, Daily Learning, dan Daily Problem.
Pengetahuan dan panduan pengasuhan di Daily Parenting mudah untuk diterapkan. Selain karena bersumber dari pengalaman, Daily Parenting lebih banyak dikemas dalam bentuk bercerita dan memberikan contoh-contoh. Sebab itu, buku ini bisa dibaca sekali (habis), dibaca berkali-kali, atau dibaca sekali-sekali. Ayah/Bunda/Kakak bisa membaca sekali (habis) sebagai pengetahuan, dibaca berkali-kali untuk meningkatkan keterampilan, dan dibaca sekali-sekali ketika dibutuhkan.
Saya selalu menyapa ayah/bunda/kakak ketika membicarakan Buku Daily Parenting maupun di page Daily Parenting. Artinya, Buku Daily Parenting tidak harus didominasi pembaca yang berstatus ayah atau bunda, tetapi bisa juga digunakan oleh kakak untuk adeknya atau paman/bibi untuk keponakannya. Karena semua bisa jadi orang tua, dan semua orangtua adalah pengasuh yang luar biasa.
Bagaimana cara membeli Daily Parenting?
Buku Daily Parenting dapat dibeli di toko-toko buku kesayangan Ayah/Bunda/Kakak semua. Tapi bisa dibeli langsung dari saya. Lihat cara beli Buku Daily Parenting. Bahkan Ayah/Bunda/Kakak bisa jadi agen atau reseller dengan menghubungi saya untuk mendapatkan draft tawaran menariknya.
Ada yang perlu ditanyakan, Ayah/Bunda/Kakak semua?
Artikel tentang Parenting, Pendidikan, Psikologi Populer, Workshop dan Training Lainnya:
- KKN di Desa Penari, Antara Fakta dan Fiksi
- Air Mata sebagai Emotional Release
- Bukan Stratifikasi, tapi Diferensiasi Pendidikan
- Kesalahan dalam Memandang Gadget untuk Anak
- Kendala Membangun Atmosfir Egaliter dalam Keluarga
- Berkubang dengan Masalah atau Membudayakan Solusi?
- Tentang Pengasuhan, Mau Ketat atau Longgar?
- PENDIDIKAN Kita Melestarikan Budaya Verifikasi Benar dan Salah?
- Tiga Cara Meningkatkan Motivasi dari Dalam Diri
- Teori Belajar Operant Conditioning Skinner
- Pentingnya Memahami Term dan Definisi dalam Membuat Laporan Psikologi
- Penarikan Simpulan yang Sesat atas Diagnosis Psikologi
- Kenapa Anak Lebih Suka Membaca atau Mengoperasikan Angka?
- Apakah Kamu Mendidik atau Mendikte?
- 5 Cara Menciptakan Atmosfir yang Berenergi
- Jati Diri Anak Terkubur oleh Determinasi Orang Dewasa
- Mengembalikan Keseleo Pendidikan
- Apa Dampak Ketidakkompakan Orangtua Bagi Anak?
- Memaksakan Cara Berpikir Orangtua dapat Melemahkan Imajinasi Anak
- 5 Alasan Fundamental Kenapa Membudayakan Membaca pada Anak Sangat Penting?
- Penting Diketahui Psikolog: Alur Asesmen dan Intervensi
- Bagaimana Mencegah Terjadinya Temper Tantrum pada Anak?
- 8 Dampak Ketagihan Gadget pada Anak
- Trans Membantu Induksi Nilai pada Diri Anak
- Dampak Atmosfir Egaliter bagi Rasa Percaya Diri Anak
- Hilangnya 3 Hal yang Menjauhkan Diri dari Kebahagiaan
- Teori Perkembangan Moral Kohlberg
- Jika Sudah Punya Mimpi, Terus Diapakan?
- Ingin Belajar Efektif? Jangan Menggunakan Cara Kerja Foto Kopi!
- Teori Belajar Behavioristik Edward Lee Thorndike
- Apa Dampak Pelayanan Berlebihan untuk Anak?
- Proses Pembentukan Pribadi Pengeluh
- Kenapa Anak mengalami Kelekatan yang Tidak Aman?
- Mengapa Kata JANGAN Boleh Digunakan?
- Konsultasi Parenting: Orangtua Bosan, Hati-Hati Anak Jadi Korban
- Sekilas Cerita tentang Oedipus Complex
- Kenapa Kita Tidak Boleh Memotong Aktivitas Anak?
- Tiga Pola Strategi Mewujudkan Disiplin Positif pada Anak
- Memahami AKU sebagai Pondasi Menjalani Hidup
- Dari Galau Hingga Oportunistik, Diawali dari Problem Pengasuhan
- Menjadi Guru adalah Jalan Pedang
- Puasa Mengajari Kita Menunda Kenikmatan Sesaat
- Need Sebagai Motif dalam Hierarkhi Kebutuhan Maslow
- Apa yang Melemahkan Determinasi Diri dalam Membuat Keputusan?
- Apa yang Tidak Boleh Dilakukan Saat Anak Marah?
- Hubungan Ayah Bunda dan Pengaruhnya Buat Perkembangan Anak
- Menguasai Emosi Orang Lain melalui Disonansi Kognitif
- Bagaimana Anak Belajar Memiliki Kelekatan yang Sehat?
- Apa Dampak Berasumsi Negatif bagi Kesehatan Jiwa Kita?
- Bagaimana Menggunakan Kata JANGAN untuk Anak?
- Jenis Kelekatan yang Terjadi pada Anak
- Asumsi Negatif Dapat Melemahkan Mental Anak
- Anak Anda Mogok Sekolah? Mari Kita Coba Mengatasinya!
- Bagaimana Menjadi Orangtua yang Mengelola Larangan dan Perintah?
- Untuk Masa Depan Anak, Berkorbanlah!
- Dampak Reaksi Kekhawatiran yang Berlebihan terhadap Anak
- Mengasuh Anak itu Membaca Pola
- Fokus Kekuatan Diri Dibentuk oleh Niat
- Zone of Proximal Development dan Scaffolding pada Teori Belajar Vygotsky
- Makna Belajar, Mana yang Lebih Utama, Kualitas atau Jumlah?
- Pemimpin itu Pendidik
- Bolehkah Memarahi Anak?
- Perlukah Anak Melakukan Les Privat Selain Belajar di Sekolah?
- Bagaimana Menjadikan Siswa Mampu Melakukan Regulasi Diri?
- Apakah Penelitian Kualitatif itu Ilmiah?
- Punya Banyak Waktu Luang? Hati-Hati dengan Bahaya Menganggur
- 5 Kesalahan Orangtua yang Melukai Kepercayaan Diri Anak
- Pendidikan Kita Menciptakan Jarak dengan Kehidupan?
- Belajar Bilingual Sejak Dini
- Seperti Orang Dewasa, Anak Juga Mengenal Kesepakatan
- Struktur Kepribadian Menurut Sigmund Freud
- Menghilangkan Keunikan Anak dengan Diksi 'Lebih Unik'
- Bagaimana Film Amazing Spiderman di Mata Psikologi?
- Bagaimana Mengelola Keinginan Anak untuk Berbelanja?
- Bagaimana Seseorang Dapat Larut dalam Pekerjaan?
- Kamu Menyebutnya Kesadaran
- Matematika, Persoalan Epistemologi atau Etika?
- Level Kerumitan Persoalan Psikologis
- Apakah Kita Benar-Benar Memiliki 'Me Time'?
- Perbedaan antara Kebenaran dan Pembenaran
- Bagaimana Prinsip Memilih PAUD untuk Anak?
- Abnormalitas adalah Normalitas yang Diingkari
- Fixed Mindset dan Growth Mindset, yang Manakah Dirimu?
- Psikologi Humanistik: Dengan Teknologi, Belajar Dimanapun Bisa Dibagi
- Mencegah Kecemasan Akibat Over Antisipasi
- Melarang Anak dengan Pilihan Kata yang Tepat
- Bagaimana Menemukan dan Mengenali Potensi Anak?
- Riya' Meter, Sebuah Alat Penakar untuk Menyelamatkan Diri dari Pamer
- 7 Efek Tertawa dari Hati
- Apa Dampaknya Jika Salah Memberikan Bantuan untuk Anak?
- Cara Tepat Mengatur Penggunaan Gadget pada Anak
- Bolehkah Guru TK Mengajari Membaca?
- Pentingnya Anak Menyadari Potensi Diri
- 3 Cara Memfokuskan Kekuatan Diri
- Sudut Pandang Psikologi: Pembentukan Karakter di Film Joker
- Kenapa Anak Kita Mogok Sekolah?
- Bagaimana Memberikan Pendidikan Seks yang Sesuai untuk Anak?
- Apa Perbedaan Berpikir Analitis dan Berpikir Kreatif?
- Bagaimana Mengelola Orang yang Bermasalah dengan Kita?
- 5 Faktor Penghambat Psikologis dalam Memulai Bisnis